Bersama Dinas Pertanian TPHP Dandim 0824/Jember Ikuti Arahan Secara Virtual Pangdam V/Brw, Program Hanpangan

JEMBER – Menindak lanjuti paparan Aster kasad terkait ketahanan pangan, Pangdam V/Brw  Mayjen TNI Rafael Granada Baay langsung mengadakan pengarahan secara virtual kepada Danrem dan Dandim Jajaran bersama Dinas Pertanian Kabupaten masing-masing, terkait program ketahanan pangan (hanpangan) menyangkut perluasan area tanam dan pompanisasi diwilayah Kodam V/Brw, Pada Selasa 19/03/2024.

Baca juga: Datuk Sri Radendo Panglima Pagar Negara, Gelar Kehormatan Adat Ke Sembilan Jenderal Dudung

Pengarahan Virtual diikuti Dandim 0824/Jember beserta staf di Aula Kantor Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Jember, dihadiri Kepala Dinas Pertanian TPHP Imam Sudarmaji, Kepala Bidang TPHP Luhur S, serta pejabat terkait lainnya.

Dalam arahannya Pangdam V/Brw Mayjen TNI Rafael Granada Baay menyampaikan beberapa hal diantaranya,  selamat datang kepada para Dansat Jajran serta Dinas Pertanian Kabupaten/Kota Se Jawa Timur, saat ini kita menindak lanjuti upaya percepatan penanganan potensi darurat pangan, dengan program perluasan area tanam dan pompanisasi.

Baca juga: Koramil 0824/03 Kalisat Mantapkan Komsos Dengan Elemen Masyarakat diwilayah

Kepada para Dandim dan Dinas Pertanian Kabupaten/Kota agar bersama-sama melaksanakan survai dan mendata sumber air agar aliran sungai tidak kering, saat musim kemarau.

Baca juga: Koramil 0824/25 Jenggawah Dukung Pemberantasan DBD, Lakukan Pendampingan Foging

Lakukan pendataan jarak sumber air (sungai, Ketinggian) ke lahan pertanian, lahan yang akan mendapat pengairan minimal 100 hektare, kebutuhan pipa dan pompa serta kebutuhan embung. Serta hal-hal lainnya dalam mensukseskan program percepatan penanganan potensi darurat pangan. Jelas Pangdam V/Brw.

Usai kegiatan pengarahan Pangdam V/Brw tersebut, Kepala Dinas Pertanian TPHP Kabupaten Jember Imam Sudarmaji saat kami wawancarai menyatakan dukungannya terhadap program ketahanan pangan TNI AD, yang merupakan implementasi memorandum off understanding (MoU) antara Kementrian Pertanian RI dan panglima TNI, dalam upaya percepatan penanganan potensi darurat pangan, dengan program perluasan area tanam dan pompanisasi.

Baca juga: 719 Mahasiswa FPIK-UB Bangun Desa Pesisir di Jatim

Kita akan bersinergi dengan Kodim 0824/Jember dalam penyelenggaraan langkah-langkah teknis di Kabupaten Jember. Jelas Imam Sudarmaji.

Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso dalam wawancaranya juga menyampaikan bahwa kita akan segera melakukan suvey dan pendatanaan-pendataan sesuai arahan Pangdam V/Brw tadi, dan kita akan terus bersinergi dengan Dinas Pertanian Kabupaten Jember.

Baca juga: Kembangkan Potensi Desa, ITS Garap Teaching Industry Desa di Mojokerto

Pada intinya Kodim 0824/Jember bersama Dinas Pertanian Kabupaten Jember siap mesukeskan upaya percepatan penanganan potensi darurat pangan, dengan program perluasan area tanam dan pompanisasi.  Tegas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)